TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria yang kemudian diketahui sebagai Cai Changpan terlihat keluar dari selokan dan berjalan tenang di jalan samping Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang.
Adegan itu terekam lewat CCTV milik lapas. Cai Changpan, narapidana dengan hukuman mati karena kasus narkoba itu bikin geger setelah ketahuan kabur dari kamar selnya di Lapas Kelas 1 Tangerang pada Senin, 14 September 2020.
Siasatnya kabur dari sel layaknya kisah dalam film The Shawshank Redemption, yakni dengan menggali lubang.
Cai menghabiskan waktu delapan bulan untuk menggali 'lubang kebebasan'. Ceruk buatan Cai tembus hingga gorong-gorong di luar Lapas.
"Dengan panjang sekitar 30 meter dan dalam (diameter) dua meter," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus di kantornya, Jakarta Selatan pada Selasa, 29 September 2020.
Dari tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan alat-alat seperti sekop kecil, besi, obeng, pahat, dan karung yang digunakan Cai untuk menggali lubang. Polisi menduga, alat-alat ini diambil Cai dari proyek pembangunan dapur di dalam sel. Selain itu, petugas menemukan selang beserta pompa air dari dalam lubang buatan warga negara asal Cina tersebut.
"Dia pakai untuk memompa air di lubang galian," ujar dia.
Selama proses penggalian, Cai menyimpan tanah-tanah hasil kerukan ke dalam plastik. Kantong-kantong berisi tanah itu dibuang dan disamarkan bersama tumpukan sampah lainnya. Guna menghindari kecurigaan petugas Lapas, Cai hanya membuang dua kantong plastik per harinya, rutin selama delapan bulan.
"Jika dihitung (volume tanahnya) bak dump truck bisa hampir 2 dump truck," ujar Yusri, Jumat, 2 Oktober 2020.
Agar galiannya tidak ditemukan petugas, Cai menutupi mulut lubang dengan karung. Lubang itu berada persis di bawah kasurnya dalam sel. Dia hanya mengali pada malam hari, yakni pukul 22.00 - 05.00. Keterangan ini didapatkan petugas dari rekan satu selnya.
"Kalau dilihat kondisi (aman dari penjaga), tempat tidur dia geser baru dilubangi. Setelah sudah gali tanah, dia tutup lagi pakai tempat tidur dua tingkat," kata Yusri.